Sholat taubat adalah shalat sunnah yang dilakukan sebagai bentuk taubat kepada Allah. Bagaimana tata cara, niat sholat taubat, doa, dan keutamaannya? Berikut ini pembahasannya.
Setiap manusia pasti pernah melakukan kesalahan dan dosa. Dosa-dosa kecil bisa terhapus dengan istighfar, namun dosa-dosa besar memerlukan taubatan nasuha, salah satunya adalah dengan sholat taubat. Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu menjelaskan, sholat ini termasuk sholat sunnah yang dianjurkan dalam hadits yang terdapat dalam kitab Sunan Abu Dawud dan Sunan Tirmidzi.
Keutamaan Sholat Taubat
1. Mendapat Ampunan Allah
Keutamaan sholat taubat yang pertama adalah mendapatkan ampunan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
مَا مِنْ رَجُلٍ يُذْنِبُ ذَنْبًا ثُمَّ يَقُومُ فَيَتَطَهَّرُ ثُمَّ يُصَلِّى ثُمَّ يَسْتَغْفِرُ اللَّهَ إِلاَّ غَفَرَ اللَّهُ لَهُ ». ثُمَّ قَرَأَ هَذِهِ الآيَةَ (وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَى مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ
“Tiada seorang pun yang berdosa kemudian ia berwudhu lalu mengerjakan sholat serta memohon ampun kepada Allah melainkan Allah akan mengampuninya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah; hasan).
2. Mendapat Cinta Allah
Allah mencintai hamba-Nya yang bertaubat. Mengerjakan sholat ini merupakan bentuk kesungguhan seorang hamba untuk benar-benar bertaubat dari dosa dan maksiat. Dalam QS. Al Baqarah: 222 Allah berfirman:
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ
“Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.”
3. Mendapat Doa Malaikat
Orang yang bertaubat akan didoakan oleh para malaikat. Mereka memohonkan ampunan kepada Allah untuk orang yang bertaubat. Firman Allah dalam QS. Ghafir: 7:
الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَّحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا
“(Malaikat-malaikat) yang memikul ‘Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman.”
4. Dimasukkan ke Dalam Surga
Pada akhirnya, Allah akan memasukkan orang-orang yang bertaubat ke dalam surga-Nya. Sebagaimana firman Allah dalam QS. At-Tahrim: 8:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَّصُوحًا عَسَىٰ رَبُّكُمْ أَن يُكَفِّرَ عَنكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ
“Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.”
Tata Cara Sholat Taubat
Tidak semua kitab fiqih membahas sholat taubat. Dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu dan Fiqih Sunnah ada pembahasan mengenai sholat sunnah ini. Sholat ini minimal dikerjakan dua rakaat. Setelah sholat kemudian memperbanyak istighfar, memohon ampun kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Tata Cara Sholat Taubat Secara Praktis:
- Niat sholat taubat
- Takbiratul ihram, diikuti dengan doa iftitah
- Membaca surat Al Fatihah
- Membaca surat dari Al Qur’an
- Ruku’ dengan tuma’ninah
- I’tidal dengan tuma’ninah
- Sujud dengan tuma’ninah
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
- Sujud kedua dengan tuma’ninah
- Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
- Membaca surat Al Fatihah
- Membaca surat dari Al Qur’an
- Ruku’ dengan tuma’ninah
- I’tidal dengan tuma’ninah
- Sujud dengan tuma’ninah
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
- Sujud kedua dengan tuma’ninah
- Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
- Salam
Lalu memperbanyak membaca istighfar dan memohon ampun kepada Allah Subhanahu Ta’ala. Untuk bacaan masing-masing gerakan sholat, bisa dibaca di artikel Bacaan Sholat.
Niat Sholat Taubat
Seluruh ulama sepakat bahwa niat tempatnya di hati. Syaikh Musthofa Al-Bugho menjelaskan dalam Fiqih Manhaji untuk keabsahan sholat, niat harus diiringi dengan takbiratul ihram. Caranya, hati harus meniatkan bahwa akan mengerjakan sholat ketika melafadzkan takbir, sambil mengingat sholat apa dan fardlu atau sunnah. Dalam hal ini tidak disyaratkan melafadzkan niat secara lisan.
Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu menjelaskan, jumhur ulama mensunnahkan melafadzkan niat karena bisa membantu hati menghadirkan niat. Namun, menurut madzhab Maliki, yang terbaik adalah tidak melafadzkan niat karena Rasulullah tidak mengajarkannya.
Bagi yang melafadzkan niat, berikut ini niat sholat taubat:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَّوْبَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
(Ushollii sunnatat taubati rok’ataini lillaahi ta’aalaa)
Artinya: Aku niat sholat sunnah taubat dua raka’at karena Allah Ta’ala.
Doa Sholat Taubat
Usai sholat taubat, sunnah memperbanyak membaca istighfar. Memohon ampun kepada Allah atas segala dosa. Bertaubat dari segala maksiat.
1. Sayyidul Istighfar
Istighfar ini merupakan istighfar terbaik. Rasulullah menyebutnya sayyidul istighfar. Imam Bukhari menyebutnya istighfar yang paling utama.
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ ، لَا إِلٰـهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا
صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمتِكَ عَلَيَّ ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ ، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tidak ada tuhan selain Engkau. Engkau yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian untuk taat kepada-Mu dan janji balasan-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku kepada-Mu, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau.
2. Istighfar Nabi Adam
Berikut ini adalah istighfar dan doa taubat Nabi Adam dan Hawa yang diabadikan Allah dalam Surat Al A’raf ayat 23:
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Artinya: Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.
3. Istighfar Rasulullah
Istighfar ini sering Rasulullah baca. Bahkan dalam riwayat Tirmidzi dan Abu Daud, Umar bin Khattab menghitung dalam sebuah majlis Rasulullah mengucapkan istighfar ini seratus kali.
رَبِّ اغْفِرْ لِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ تَوَّابُ رَحِيْمٌ
Artinya: Ya Allah ampuni aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha penerima taubat dan maha penyayang.
4. Istighfar Pendek
Berikut ini adalah istighfar pendek yang paling umum diucapkan. Jika kesulitan dengan istighfar lainnya, setelah sholat taubat bisa memperbanyak istighfar ini.
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيْمِ
Artinya: Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.
Penutup
Demikian tata cara, niat sholat taubat, doa, dan keutamaannya. Sholat taubat merupakan bentuk kesungguhan kita sebagai hamba Allah untuk memohon ampunan dan bertaubat dari segala dosa. Dengan menjalankan sholat taubat, kita berharap dapat meraih ampunan, cinta, dan rahmat dari Allah, serta dimasukkan ke dalam surga-Nya. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi panduan bagi kita semua. Wallahu a’lam bish shawab.